Sengketa Tanah Di Desa Dukuh Tengah Terus Bergulir Pihak Chadis CS Berencana Kembali Akan Memasang Batas Tanah

Desa Dukuh Dan Chadis

SIDOARJO Berita-1.com

Permasalahan batas tanah di desa Dukuh Tengah, Kecamatan buduran Sidoarjo terus bergulir. Terbaru, pihak Chadis cs selaku ahli waris Djulaikah berencana kembali melaksanakan pemasangan batas tanah.

Hal itu terungkap dari salah satu pihak Chadis cs yakni imam, yang mengaku pihaknya akan membuat surat kepada Camat Buduran dan pihak terkait untuk memohon bantuan pengamanan dan penyelesaian terkait masalah batas tanah ini.

Benar mas, besok kami buat surat minta pengamanan pemasangan batas dan langsung saya kirim, ucap imam, Kamis (30/3/2023) membenarkan. Menurutnya dia, pemerintah desa selama ini belum mengambil ketegasan atas permasalahan ini dan tidak ada tindak lanjut yang membuahkan hasil. Penyebabnya adalah karena Mariyam Cs yang mempermasalahkan dan meragukan keabsahan Surat Later C yang kami miliki.

Yang jadi pertanyaannya, sambung imam, kenapa pihak desa tidak menanyakan ke pihak Mariyam, bukti apa yang mereka miliki sehingga menghalangi proses pengukuran tanah Keluarga Chadis. Bahkan sampai berani mencabut patok batas tanah Almarhum Djulaikah saat di Ayoni atau ditancapkan oleh pihak Chadis," terangnya

"Kalau bisa  Pemdes Dukuh Tengah harus tegas dan ambil sikap, menanyakan Bukti kepemilikan sah Mariyam cs, salah satunya sesuai syarat - syarat pada permohonan PTSL. Kalau mariyam Cs tidak bisa membuktikan, Pemdes harus segera melakukan pengukuran," desak Imam menutup pernyataannya

Untuk diketahui, Chadis adalah satu keluarga dari pihak bersengketa. Dia mengajukan PTSL yang dilaksanakan desa Dukuh Tengah. Namun usahanya mendapat kepastian hukum hak atas tanahnya terhalang pihak Mariyam Cs.(IM)

Previous Post Next Post

View: