Kepala Desa Sendangrejo Serius Menangani Stunting, Target Akhir Tahun 2020 Nol Stunting

Kepala Desa Sendangrejo Bambang Sunarja saat memberikan penjelasan penanganan stunting diwilayahnya.

Madiun Berita-1.com-Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang ditandai dengan tubuh pendek. Upaya pemerintah mencegah stunting dilakukan melalui program, Peningkatan Gizi Masyarakat melalui program Pemberian makanan tambahan (PMT) untuk meningkatkan status gizi anak.

Hal terpenting pemerintah desa dalam upaya menurunkan stunting pada balita diantaranya adalah adanya komunikasi antara kader kesehatan, tim penggerak PKK,posyandu, BPD dan pihak-pihak terkait lainnya,sehingga masalah penanganan stunting dapat berjalan dengan baik.

Seperti halnya yang dilakukan Pemerintah Sendangrejo Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun, sangat serius dalam menangani masalah stunting di desanya dengan melaksanakan Program Bantuan Pemberian Makan Tambahan (PMT) kepada anak penderita stunting, Selasa 27/5/2024.

Saat ditemui di ruang kerjanya, Bambang Sunarja(Kepala Desa Sendangrejo)mengatakan,saat ini di wilayahnya ada 20 balita penderita stunting,pihaknya menganggarkan 2 juta setiap bulan  untuk pemberian makanan tambahan kepada 20  balita tersebut. 

"Kami mendata, mengecek, dan mengevaluasi setiap bulannya, target kami setiap bulan harus ada penurunan angka stunting , tidak hanya itu tim kesehatan juga selalu mengedukasi kepada para orang tua anak penderita stunting untuk menerapkan pola hidup sehat,"ucap Bambang.

Salah satu bentuk edukasi yang kita berikan kepada orang tua balita adalah dengan memberikan pemahaman:setelah bayi lahir berikan Air Susu Ibu (ASI) secara Eksklusif (ASI saja selama 6 bulan pertama), berikan anak makan makanan bergizi dengan mengutamakan protein hewani, cuci tangan dengan sabun, dan memberikan vitamin A, obat cacing dan imunisasi dasar lengkap dengan rajin datang ke posyandu setiap bulannya.

Lanjutnya kegiatan pemberian makanan tambahan itu sebagai wujud kepedulian pemerintah desa dalam membantu pemenuhan dan keseimbangan gizi balita, sehingga angka stunting di wilayahnya dapat dapat segera diatasi.Karena penanganan stunting merupakan tanggung jawab bersama.

"Target kami akhir tahun 2024 angka stunting di Desa Sendangrejo nol,"pungkasnya.(Red)

Previous Post Next Post

View: